Mie Kodon Makanan Khas Lampung

Inilah salah satu warisan budaya Indonesia. Mie, memiliki berbagai sajian dengan aneka rasa dan tampilan. Hal ini adalah akulturasi budaya terutama penyesuaian selera. Tiap daerah memiliki toleransi rasa favorit masing masing. Misal di Jawa Tengah yang suka sekali rasa manis, atau di daerah lain yang menggemari rasa gurih. Nah, salah satu bentuk akulturasi budaya dalam mie ada dalam Mie Kodon Lampung.

Salah satu warung yang terkenal berada di daerah Teluk Betung. Tepatnya di daerah Jl. Ikan Bawal No. 23 -24. Di warung Mie Khodon ini disediakan mie kodon goreng dan kuah. Mie ini namanya diambil dari kakek pemilik warung bernama Pak Khodon yang membawa mie ini dari jawa ke daerah Teluk Betung. Di Jawa, Mie ini disebut mie tek-tek. Pak Kodon sendiri telah berjualan Mie Tek-tek (yang nantinya berubah nama menjadi Mie Kodon) sejak 1960. Cita rasa orang Jawa yaitu manis dan gurih diterima dengan baik oleh orang Lampung sehingga Mie Kodon begitu populer di Lampung. Kini warung Mie Khodon begitu ramai sampai-sampai para pelanggan harus rela antri minimal 15 menit hingga pesanan mereka datang. Mie Kodon sudah menjadi makanan yang bisa dinikmati segala kalangan. Jangan heran jika datang ke warung ini mobil-mobil mewah berjejera ikut antri Mie Kodon ini.

Bentuk akulumasi budaya dalam hal ini cita rasa timbul dari racikam mie Kodon itu sendiri. Karena harus menyesuaikan dengan lidah orang Lampung atau Sumatra yang suka rasa gurih, maka ditambahkanlah udang “ebi” pada proses memasak dan penyajiannya. Salah satu kelebihan Mie Kodon adalah jenis mienya yang tebal dan besar sehingga puas hanya dengan 1 porsi saja. Mie Kodon hadir dengan 2 varian, kuah atau goreng. Satu porsi Mie Kodon terdiri dari Mie telur Jawa, potongan kol dan sawi, ditambah dengan taburan ebi dan bawang goreng lalu ditutup dengan suwiran ayam. Mie Kodon siap disantap.

Saat datang dalam keadaan hangat, aroma Mie Kodon langsung menggugah selera. Ada bau udang dan kecap yang cukup terasa. Campurkan dulu saja semua isinya dengan mengaduk-aduknya. Mienya bertekstur sedikit kenyal dan padat berisi. Dipadu dengan rasa minyak sayur, kecap dan tak lupa, Ebi, gurih manis menyatu dengan nikmat sekali. Bawang goreng dan ebi tabur juga menambah aroma dan kelezatan Mie Kodon ini. Ayam yang tercampur bumbu memberikan rasa ayam yang gurih manis, enak sekali. Ditutup dengan teh manis, wah sempurna rasanya. Asyiknya lagi anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Cukup anda tebus Rp. 8.000 saja, Mie Kodon Lampung legendaris siap menggoyang lidah anda. Wajib dicoba!

SUMBER

Related Post

23.53 Bayu Aulea 1 comment

Label: Kuliner